Contoh Belajar Sambil Bermain untuk Anak SD

- Editor

Sabtu, 30 Oktober 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Untuk memberikan edukasi yang menarik kepada anak SD tentu tidak hanya belajar saja yang diperlukan, tetapi perlu juga ada selingan permainan. Kombinasi dari keduanya akan mampu membuat anak SD lebih senang dalam belajar dan pelajarannya lebih mudah diterima. Bermain sambil belajar juga akan membuat anak tidak cepat bosan dan jenuh dalam pembelajaran. 

Ada beberapa contoh yang bisa Anda terapkan kepada anak-anak agar bisa belajar sambil bermain. Contoh ini bisa diperagakan dalam pembelajaran di rumah atau di sekolah. 

Bermain Tebak Kata

Untuk bermain game satu ini, harus ada dua anak di dalamnya agar permainannya berjalan sempurna. Untuk proses permainannya sangat sederhana yaitu menebak kata dan jawabannya diberikan ke anak kedua. Di awal, Anda harus menyiapkan kata-kata yang ingin diajukan ke anak kedua dan harus variatif. 

Dari kata yang diberikan, Anda memerintahkan ke anak kedua untuk memperagakan kata-kata yang berkaitan dengan jawabannya tadi. Lalu, anak pertama dituntut untuk menjawab dari uraian kata yang diperagakan oleh anak kedua. Ketika berhasil dijawab, Anda bisa menyuruh mereka bertukar posisi dari sebelumnya.

Game Membaca Jam

Untuk opsi yang kedua, Anda bisa melatih anak-anak untuk bermain sambil belajar dengan media jam. Untuk jam ini bisa menggunakan jam asli atau sekedar gambar saja pada secarik kertas. Jadi sediakan satu jam analog dan dua jam digital untuk mempermudah proses belajar anak SD ini.

Ketika semuanya sudah tersedia, Anda tentukan jarum jamnya dan mengatur jam digital sesuai waktu yang ditentukan. Jika jam analog, waktunya hanya 12 jam sedangkan jam digital hitungannya 24 jam. Anda perlu memerintahkan kepada mereka untuk menebak waktu yang sudah ditentukan baik 12 jam atau 24 jam.

Game Memecahkan Masalah

Jika game-game sebelumnya dilakukan secara manual, tetapi di contoh permainan ini perlu ada media atau aplikasi penunjangnya. Ada banyak sekali aplikasi yang ada kaitannya dengan memecahkan masalah yang ada. Permasalahan ini biasanya datang dari hewan di aplikasi yang terjebak dalam kondisi tertentu.

Untuk hasil yang terbaik, Anda perlu menemani anak dalam bermain game pemecah masalah ini. Posisi Anda hanya menemani dan bukan memberikan jawaban serta mengarahkan untuk memecahkan masalah secara tepat. Dengan seperti ini, anak dituntut untuk berpikir kritis dengan segala upayanya sendiri.

Permainan Teka-Teki Silang

Permainan teka-teki silang merupakan game klasik yang masih populer hingga sekarang. Permainan tersebut dapat diterapkan dalam berbagai pembelajaran, misalnya dalam pembelajaran sejarah bahasa Inggris dan lain sebagainya. 

Anda bisa membuat permainan tersebut secara mandiri menggunakan pelbagai aplikasi yang tersedia di internet, misalnya membuatnya menggunakan aplikasi Puzzle Maker.  

Jadi dalam proses belajar sambil bermain ini bisa dilakukan dengan cara manual atau dengan bantuan aplikasi. Kedua-keduanya sama-sama baik dan pastikan Anda selalu menemani proses permainan mereka. Tujuannya, agar bisa mengarahkan jika terdapat kesalahan dalam memilih jawaban. 

Ikuti Diklat “Belajar Sambil Bermain Teka-Teki Menggunakan Puzzlemaker” yang diselenggarakan oleh e-Guru.id melalui link berikut ini:


DAFTAR DIKLAT

Diklat di atas dapat diikuti secara gratis bagi member e-Guru.id. Jadilah anggota member e-Guru.id untuk mendapatkan Diklat dan Seminar Nasional Gratis setiap bulannya: 

DAFTAR MEMBER

Info lebih lanjut: 
Telegram: CS_eguruid
WhatsApp: 081575345555

Berita Terkait

Kriteria Sekolah Swasta yang Bisa Menerima Redistribusi Guru ASN
Guru ASN Bisa Mengajar di Sekolah Swasta, Ini Kriterianya! Apakah Anda Termasuk?
Telah Terbit Permendikdasmen 1 Tahun 2025 tentang Redistribusi Guru ASN (PNS dan PPPK) Pada Satuan Pendidikan Masyarakat
Hanya Di Tanggal 21 Januari, Semua Guru TK, SD, SMP dan SMA/SMK Jangan Sampai Ketinggalan!
[Breaking News] Siaran Pers BKN Kriteria Pelamar Tambahan Seleksi PPPK Guru, Ada Kesempatan Ikut Seleksi PPPK Tahap II
Tahun 2025 Guru Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi Akan Sejahtera dengan Program Prioritas Mendikdasmen
Guru Wajib Tahu, Poin Penting dalam PermenPANRB Nomor 21 Tahun 2024 tentang Jabatan Fungsional Guru
4 Tahapan Pengelolaan Kinerja Tahun 2025, Jangan Sampai Keliru!
Berita ini 1,669 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 18:16 WIB

Kriteria Sekolah Swasta yang Bisa Menerima Redistribusi Guru ASN

Senin, 20 Januari 2025 - 17:51 WIB

Guru ASN Bisa Mengajar di Sekolah Swasta, Ini Kriterianya! Apakah Anda Termasuk?

Senin, 20 Januari 2025 - 12:27 WIB

Telah Terbit Permendikdasmen 1 Tahun 2025 tentang Redistribusi Guru ASN (PNS dan PPPK) Pada Satuan Pendidikan Masyarakat

Senin, 20 Januari 2025 - 11:43 WIB

Hanya Di Tanggal 21 Januari, Semua Guru TK, SD, SMP dan SMA/SMK Jangan Sampai Ketinggalan!

Sabtu, 11 Januari 2025 - 15:04 WIB

Tahun 2025 Guru Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi Akan Sejahtera dengan Program Prioritas Mendikdasmen

Berita Terbaru

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis