Tips Membuat Channel Youtube untuk Pembelajaran

- Editor

Jumat, 10 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Membuat channel Youtube untuk pembelajaran penting untuk dilakukan oleh guru di era digital. Pasalnya, pembelajaran saat ini mayoritas dilakukan secara online. 

Youtube sendiri saat ini mulai populer untuk dijadikan sebagai media pembelajaran online. Tidak dapat dipungkiri, memang pembelajaran online berbasis Youtube ini lebih mudah untuk diakses siswa karena Youtube dapat diunduh langsung melalui smartphone. Di samping beberapa platform pembelajaran online lainnya, Youtube menjadi salah satu media pembelajaran interaktif yang menyenangkan.

Nah, dalam membuat channel Youtube untuk pembelajaran itu sendiri sebetulnya bukanlah suatu hal yang sulit. Namun, untuk membangun channel Youtube pembelajaran agar menarik dan tidak membuat siswa bosan adalah hal lain yang memerlukan usaha lebih. 

Jika Anda ingin memulai channel untuk pembelajaran online berbasis Youtube, maka beberapa tips berikut ini mungkin akan berguna untuk Anda. Silakan disimak!

Pelajari Cara Editing dan Teknik Penyampaian Materi secara Daring

Skill editing sangat dibutuhkan jika Anda ingin memulai membuat channel Youtube untuk pembelajaran online. Sebab, jika Anda menggunakan jasa orang lain untuk mengedit video, mungkin Anda akan butuh mengeluarkan biaya yang tidak sedikit. 

Sebenarnya, Anda tidak memerlukan editing yang rumit jika baru ingin baru memulai membuat channel Youtube pembelajaran. Editing sederhana bisa Anda lakukan untuk menghasilkan video pembelajaran. Beberapa aplikasi editing video bahkan bisa juga Anda gunakan melalui smartphone, seperti aplikasi VivaVideo, Kinemaster, Inshot, dan lain lain.

Di samping itu, teknik penyampaian materi secara daring juga perlu untuk Anda pelajari kembali agar dapat menghasilkan video yang tidak membosankan. Karena memang, ketika Anda berbicara atau menjelaskan materi di Youtube, Anda tidak benar-benar berbicara dengan siswa secara langsung, berbeda dengan saat Anda menjelaskan materi di kelas.

Mulailah dengan Satu Topik Pembelajaran 

Berikutnya, fokuslah pada mata pelajaran yang Anda ampu di sekolah. Dalam satu mata pelajaran, tentu terdapat banyak sekali topik atau materi yang akan diajarkan. Anda dapat coba memilih satu topik dalam sub materi yang secara sederhana dapat Anda buat dalam bentuk video. 

Misalnya, untuk materi imbuhan dalam bahasa Indonesia, Anda dapat membuat video penjelasannya di Youtube. Jika Anda telah sukses membuat video pembelajaran yang menarik dan mudah dipahami, maka Anda dapat mulai untuk melanjutkan membuat video pembelajaran dengan sub materi lainnya.

Perhatikan Jadwal Unggah dan Penulisan Judul Video

Jadwal pengunggahan video menjadi hal yang tidak boleh luput dari pertimbangan. Pastikan Anda konsisten dalam mengunggah video pembelajaran tersebut agar penonton tahu kapan bisa mulai melanjutkan belajar dengan Youtube. Di samping itu, konsistensi dalam waktu pengunggahan juga akan memberikan dampak baik dalam jangka panjang apabila channel Anda telah dimonetisasi.

Selain jadwal unggah, penulisan judul video juga penting untuk diperhatikan. Pastikan kalimat judul mudah untuk dicerna dan dicari. Jangan membuat kalimat judul yang terlalu panjang dan berbelit-belit. Dalam hal ini, Anda dapat mempelajari aturan SEO agar konten video Youtube Anda bisa muncul cepat dalam pencarian. 

Nah, demikianlah beberapa tips membuat channel Youtube untuk pembelajaran. Semoga membantu!

Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik di era digital. Caranya, klik pada link INI atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!

Berita Terkait

Dirjen GTK Ungkap  Kriteria Guru Langsung Ikut PPG Daljab 2024 di PMM Tanpa Seleksi Administrasi Lagi
Bisa Langsung Daftar ASN, Ditjen GTK Siapkan Program Ini untuk Lulusan Kependidikan
Kabar Gembira! Pemerintah Kembali Berikan Tambahan 100% 1 Bulan TPG dan Tamsil di Bulan Juni 2024
Tak Lagi Manual, Asesmen Kompetensi Guru Madrasah Dilakukan Berbasis Digital Mulai Juni 2024
2 Kategori Guru dalam pendaftaran PPG Daljab 2024, Anda Bisa Langsung PPG atau Wajib Ikut Seleksi Administrasi?
Hasil Konferensi Pers MenPAN RB, PPPK 2024 Hanya untuk Honorer di Database BKN. Bagaimana Nasib Guru Honorer P1,P2,P3 dan P4?
Dosen adalah Profesi PNS Paling Sulit Naik Pangkat
Kabar Gembira untuk Guru TK, SD, SMP, dan SMA/SMK Baik Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi , Agenda Penting Dimulai 4 Mei 2024
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 7 Mei 2024 - 10:39 WIB

Dirjen GTK Ungkap  Kriteria Guru Langsung Ikut PPG Daljab 2024 di PMM Tanpa Seleksi Administrasi Lagi

Selasa, 7 Mei 2024 - 10:15 WIB

Bisa Langsung Daftar ASN, Ditjen GTK Siapkan Program Ini untuk Lulusan Kependidikan

Selasa, 7 Mei 2024 - 10:08 WIB

Kabar Gembira! Pemerintah Kembali Berikan Tambahan 100% 1 Bulan TPG dan Tamsil di Bulan Juni 2024

Senin, 6 Mei 2024 - 12:27 WIB

Tak Lagi Manual, Asesmen Kompetensi Guru Madrasah Dilakukan Berbasis Digital Mulai Juni 2024

Senin, 6 Mei 2024 - 10:40 WIB

Hasil Konferensi Pers MenPAN RB, PPPK 2024 Hanya untuk Honorer di Database BKN. Bagaimana Nasib Guru Honorer P1,P2,P3 dan P4?

Senin, 6 Mei 2024 - 10:12 WIB

Dosen adalah Profesi PNS Paling Sulit Naik Pangkat

Jumat, 3 Mei 2024 - 10:56 WIB

Kabar Gembira untuk Guru TK, SD, SMP, dan SMA/SMK Baik Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi , Agenda Penting Dimulai 4 Mei 2024

Jumat, 3 Mei 2024 - 10:34 WIB

Bagaimana Nasib Pencairan Tambahan 100% 1 Bulan TPG ? Ini Regulasi Yang Berlaku Sebenarnya!

Berita Terbaru