Opsi yang tepat adalah guru mengajak peserta didik untuk aktif berdasarkan perspektif dan minat mereka. Pembelajaran berdiferensiasi harus mengeksplorasi apa yang peserta didik ketahui tentang materi pelajaran.
8. Kombinasi pengajaran
Perlu diketahui, pembelajaran berdiferensiasi akan berjalan lebih baik apabila guru berkolaborasi dengan mitra guru lainnya, utamanya narasumber ekspert di bidangnya. Ada kalanya pembelajaran melibatkan dua guru, sehingga mempunyai kekuatan lebih untuk menerapkan pembelajaran berdiferensiasi.
Selain itu, pendidik perlu mendatangkan narasumber ekspert yang akan membantu guru dalam menampilkan resource pembelajaran yang beragam, sehingga peserta didik mendapatkan input langsung dari narasumber ekspert tersebut.
9. Latihan untuk menyempurnakan
Pengalaman guru merupakan kunci dari pembelajaran berdiferensiasi yang akan membentuk pembelajaran yang sempurna. Pemerintah menganjurkan guru menguasai keterampilan, pengetahuan yang menyeluruh tentang materi, manajemen kelas, dan kemampuan mengendalikan pembelajaran dengan baik.
10. Segera awali
Keberhasilan pembelajaran berdiferensiasi tidaklah instan, karena pembelajaran berdiferensiasi melalui berbagai proses. Memulai dengan tahap belajar tentu lebih baik daripada tidak menerapkannya sama sekali. Misal tahap awal dengan membangun materi dan menguasainya terlebih dahulu, serta tidak lupa merumuskan tujuan pembelajaran.
11. Percobaan
Jika tidak berani mencoba, maka kapan akan memulai? Ingat, bahwa ujian itu bukan hanya sekedar seberapa besar nilai dari hasil mengerjakan soal pada sebuah kertas, namun ujian adalah sebuah proses yang dijalani dengan seksama melewat berbagai tantangan. (sgn)
Untuk update informasi terbaru mengenai guru dan pendidikan simak selengkapnya di Naikpangkat.com. Mari bergabung di Grup Telegram “NaikPangkat.Com – Portal Media Online”, cara klik link https://t.me/naikpangkatdotcom kemudian join.
