Merancang pembelajaran berbasis proyek
Dalam merancang pembelajaran berbasis proyek, terdapat beberapa langkah yang harus diikuti. Berikut adalah langkah merancang pembelajaran menggunakan model project based learning.
- Menuliskan kompetensi inti sesuai dengan jenjang kelas yang diajar.
- Menelaah kompetensi dasar manakah yang sekiranya paling cocok diterapkan dalam pembelajaran dengan model project based learning.
- Tuliskan kembali identitas RPP, kompetensi inti, dan kompetensi dasar ditulis di bawahnya.
- Menuliskan apa saja indikator pencapaian kompetensi dasar. Maksudnya yaitu ketercapaian setiap KD wajib diketahui dan dapat diukur atau dibuktikan.
- Menuliskan apa saja tujuan pembelajaran. Yaitu merumuskan semua indikator KD yang telah ditulis yang menggambarkan target atau kondisi yang dapat dilakukan dan diperoleh peserta didik saat proses pembelajaran dan setelah pembelajaran.
- Mampu menyusun materi pembelajaran. Yaitu materi pokok memuat fakta, konsep, prinsip, serta prosedur yang relevan. Nantinya ditulis dalam bentuk butir-butir sesuai dengan rumusan indikator pencapaian kompetensi.
- Menentukan metode pembelajaran seperti apa yang sekiranya sesuai dengan pendekatan yang telah dipilih dan harus tercermin dalam skenario pembelajaran.
- Tuliskan sumber belajar yang dapat dipakai. Pada abad 21 ini, sudah banyak sumber belajar yang bisa digunakan oleh tenaga didik.
- Menuliskan langkah-langkah pembelajaran yang mencerminkan model pembelajaran yang digunakan oleh guru.
- Merancang penilaian hasil pembelajaran. Penilaian tersebut meliputi teknik penilaian kompetensi pengetahuan dan instrumen penilaian. Penilaian kompetensi pengetahuan dapat berupa tes tertulis. Sedangkan penilaia instrumen penilaian dapat berupa rubrik penilaian produk akhir dan lembar penilaian terhadap produk.
Pembelajaran berbasis proyek adalah suatu pendekatan yang telah lama namun agar mencapai hasil pembelajaran yang optimal perlu dilakukan perancangan secara sistematis. Untuk mencapai tujuan tersebut, perencanaan project based learning penting dilakukan sebelum diterapkan agar hasil pembelajaran menjadi lebih efektif.
Manfaat project based learning bagi siswa
Pembelajaran berbasis proyek memiliki banyak manfaat untuk siswa lho. Salah satu manfaatnya yaitu dapat membuat siswa lebih terpacu untuk bertindak kreatif. Tidak hanya kreatif, tapi juga memiliki inovasi. Tugas proyek juga menjadi investigasi secara mendalam sebuah topik dunia nyata. Hal ini memberikan kesempatan bagi siswa untuk lebih menggali materi dan menyelesaikan proyek dengan berbagai cara yang diminati. Selain itu, siswa juga bisa melakukan eksperimen secara kolaboratif.
Tugas proyek sendiri meiputi tugas yang kompleks dengan pertanyaan dan permasalahan yang menantang bagi siswa. Tentunya siswa akan merasa tertantang untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Tugas proyek tidak hanya mampu meningkatkan kreativitas para siswa. Tugas proyek menuntut siswa untuk bisa merancang perencanaan dengan baik, memecahkan suatu permasalahan, mengambil keputusan yang tepat, melaksanakan investiasi, serta memberi kesempatan pada siswa agar bertindak lebih mandiri.
Halaman Selanjutnya
Pembelajaran berbasis proyek juga memiliki manfaat lainnya
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya
