Mengenal dan Perlunya Menerapkan Pembelajaran Kolaboratif dalam Kurikulum Merdeka

- Editor

Senin, 3 April 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Suasana kegiatan siswa melakukan kegiatan penilaian projek di halaman sekolah

Foto: Suasana kegiatan siswa melakukan kegiatan penilaian projek di halaman sekolah

Perlunya pembelajaran Kolaboratif merupakan salah satu upaya menguasai keterampilan abad 21 yang dirumuskan oleh UNESCO yang dikenal dengan 4C. Yaitu Communication (Komunikasi), Critical Thinking (Berfikir Kritis), Creative (Creatif), dan Collaboration (Kolaborasi).

Dalam artikel ini kana dibahas lebih mendalam mengenai Pembelajaran Kolaboratif, yuk simak selengkapnya berikut ini.

Pembelajaran Kolaboratif

UNESCO mengemukakan definisi pembelajaran kolaboratif yaitu “collaborative learning is a relationship among learners that fosters positive interdependence, individual accountability, and interpersonal skills

Yang diartikan bahwa pembelajaran kolaboratif merupakan suatu hubungan antar siswa yang dapat menumbuhkan sikap saling ketergantungan dalam artian positif. Yang dapat meningkatkan sikap tanggung jawab serta keterampilan berkomunikasi antar individu tersebut.

Dalam pengertian lain, Pembelajaran kolaboratif adalah sebuah proses dimana peserta didik pada berbagai tingkat kemampuan atau kinerja bekerja sama dalam kelompok kecil untuk menuju tujuan bersama. 

Hal ini merupakan pembelajaran dengan cara pendekatan yang berpusat pada peserta didik atau student centered yang berasal dari teori pembelajaran sosial dan perspektif sosio-konstruktivis mengenai pembelajaran.

Kemudian dalam ranah aksi maupun implementasi, kolaborasi adalah suatu bentuk kerjasama guna mencapai tujuan bersama. Baik yang terjalin antar siswa, antar guru, guru dengan siswa, antar sekolah atau lembaga.

Lalu bagaimana konsep pembelajaran kolaborasi ini? Dalam pengertian kolaborasi sebagai model pembelajaran adalah suatu upaya dari guru maupun para pendidik guna meningkatkan efektivitas dan efisiensi pembelajaran menjadi suatu strategi penyelesaian masalah pembelajaran dan mencapai tujuan pembelajaran secara optimal.

Halaman Selanjutnya

berikut ini beberapa contoh,..

Berita Terkait

Penting untuk Guru Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi Semua Jenjang, Ada Agenda Ini!
Peran Vital Ahli Kurikulum dalam Pengembangan Pendidikan Abad ke-21
Urgensi Guru Memahami Kurikulum untuk Keberhasilan Pembelajaran
Inovasi Kurikulum Merdeka di Kelas untuk Pembelajaran yang Lebih Menyenangkan
Info Penting dari Kemendikbud Ristek, 3 Visi Penting Harus Guru TK, SD, SMP, SMA/SMK Ketahui
Tema Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2023 “Bergerak Bersama Rayakan Merdeka Belajar”
Semua Guru Wajib Tahu, Kemdikbud Tetapkan Profil Masa Depan Guru Indonesia 
Jangan Lewatkan Agenda Penting dari Kemdikbud untuk Guru TK, SD, SMP, SMA/SMK Batas Hingga 23 November 2023
Berita ini 38,490 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 9 Desember 2023 - 10:50 WIB

2024 Ganti Menteri Pendidikan, Bagaimana Nasib Kebijakan yang Saat Ini Berjalan? Apakah Akan Diganti?

Sabtu, 9 Desember 2023 - 09:52 WIB

Resmi Sudah Pengumuman Kelulusan PPPK 2023, Segera Cek Hasil Anda!

Jumat, 8 Desember 2023 - 17:12 WIB

Cara Membuat Soal Otomatis Berbasis AI di Google Form

Jumat, 8 Desember 2023 - 10:53 WIB

Kabar Gembira, MenPAN RB Sebut Akan Ada Percepatan Naik Pangkat Untuk Guru Daerah di Tahun 2024

Jumat, 8 Desember 2023 - 10:23 WIB

Ternyata Ini Alasan Hasil Kelulusan PPPK 2023 Belum Diumumkan Hingga Kini, Simak Selengkapnya!

Kamis, 7 Desember 2023 - 16:39 WIB

Pengumuman Terbaru Dari Ditjen GTK untuk Guru TK, SD, SMP, SMA/SMK dan SLB

Rabu, 6 Desember 2023 - 11:09 WIB

Sekolah Wajib Bersiap, Resmi Kurikulum Merdeka Menjadi Kurikulum Nasional Wajib Diimplementasikan Mulai Tahun 2024!

Rabu, 6 Desember 2023 - 10:19 WIB

Baru Saja Rilis! Surat Edaran Kemdikbud Terbaru Menjelang Pengumuman Kelulusan PPPK 2023

Berita Terbaru