Memahami Peran dan Tugas Guru Sejati

Peran dan Tugas guru sejati bukan hanya sekedar mengajar belaka. Guru memiliki banyak tugas, baik  yang terikat oleh dinas maupun di luar dinas, dalam bentuk pengabdian. Apabila kita kelompokkan terdapat tiga jenis tugas guru yakni tugas dalam profesi, tugas kemanusiaan, dan tugas dalam bidang kemasyarakatan.

Guru merupakan profesi atau jabatan atau pekerjaan yang memerlukan keahlian khusus sebagai guru. Jenis pekerjaan yang memerlukan keahlian khusus sebagai guru. Jenis pekerjaan ini tidak boleh dilakukan oleh sembarang orang di luar bidang kependidikan. Itulah sebabnya jenis profesi ini paling mudah terkena pencemaran.

Guru adalah sosok yang dapat membentuk jiwa dan watak peserta didik. Guru mempunyai kekuasaan untuk membentuk dan membangun kepribadian anak didik menjadi seorang yang berguna bagi agama, nusa dan bangsa. 

Guru bertugas mempersiapkan manusia susila yang dapat diharapkan membangun dirinya dan membangun bangsa dan Negara. Dalam Undang-Undang Guru dan Dosen disebutkan bahwa guru adalah pendidik professional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar dan menengah.

Dalam artikel ini kita akan membahas mengenai peran dan tugas guru sejati secara lengkap dan tuntas yaitu sebagai berikut, Yuk kita simak informasi lengkapnya !

1. Peran Guru dalam Pendidikan

Dalam pendidikan di Indonesia menghadapi dua masalah besar yaitu masalah kualitas dan kualitas pendidikan kuantitas pendidikan berkaitan dengan penyediaan fasilitas belajar bagi semua anak usia sekolah meliputi penyediaan ruang kelas gedung peralatan sekolah yang juga tenaga kependidikan.

Masalah yang kedua yang dihadapi pendidikan adalah menyangkut kualitas pendidikan, yang meliputi kualitas dari peserta didik dari hasil belajarnya dan kualitas pendidik guru, apakah sudah sesuai dengan 4 kompetensi guru yang harus di penuhi.

Posisi guru memegang peranan penting dalam meningkatkan mutu pendidikan, Namun demikian seiring perkembangan ilmu dan teknologi tantangan yang dihadapi guru semakin berat. Harus mampu mengikuti dan menggunakan kecanggihan teknologi dan mampu memanfaatkan kecanggihan teknologi untuk terus mengembangkan proses pembelajaran.

Guru sebagai ujung tombak keberhasilan pendidikan mutlak memiliki konsep yang inovatif dan dapat disesuaikan dengan kondisi lingkungan yang ada Ki Hajar Dewantara sebagai pahlawan telah mengajarkan konsep itu kepada guru sebagai pahlawan.

Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa percetakan demikian karena di pundaknya putar arah kemajuan bangsa diemban dibutuhkan komitmen yang kuat kesadaran akan tanggung jawab keikhlasan yang paradigma nasionalisme pendidikan karena itulah persyaratan seseorang layak dikatakan pahlawan. 

2. Tugas Guru Sebagai Profesi

Guru sebagai guru sebagai profesi meliputi mendidik, mengajar, dan melatih. Mendidik berarti meneruskan dan mengembangkan nilai- nilai hidup. Mengajar berarti mengembangkan keterampilan-keterampilan pada siswa.

Tugas guru sebagai seorang pengajar memiliki konsekuensi untuk memiliki peran-peran tertentu dalam kaitannya dengan manajemen sekolah peran-peran tersebut meliputi peran guru dalam proses belajar mengajar yang sering disebut dengan menajemen kelas, peran guru dalam pengadministrasian, peran guru secara pribadi dan peran guru secara psikologi.

 a. Peran guru dalam manajemen pembelajaran

Peran dan peran dalam peran dalam kompetensi peran dalam kompetensi guru dalam meliputi antar guru pemimpin doa pembimbing pengatur lingkungan partisipan rencana supervisor, motivator, dan konselor.

Tidak mudah agi guru untuk mengimplementasikan berbagai tuntutan itu dengan berbagai metode yang benar benar tepat. Sangat mungkin, mereka akan mengimplementasikan rekomendasi itu secara selektif, dengan memperhatikan kondisi riil gaya mengajarnya, tujuan belajar, kebutuhan siswa, dan aneka variabel konstekstual lainnya.

b. Peran guru dalam manajemen kelas

Hampir seluruh hasil survei mengenai keefektifan guru atau (teacher effectiveness) melaporkan bahwa keterampilan manajemen kelas (classroom management skill) menduduki posisi primer dalam menentukan keberhasilan proses belajar (teaching succes) yang diukur dari efektifias proses belajar siswa atau peringkat yang dicapainya.

Dengan demikian keterampilan manajemen kelas sangat krusial dan fundamental dalam mendukung proses pembelajaran guru-guru yang rendah keterampilannya dalam manajemen kelas barangkali tidak dapat menyelesaikan banyak hal yang menjadi pokok tugasnya dan bukan hal yang mudah untuk memanajemen kelas

 c. Tugas guru dalam manajemen perilaku siswa

Dalam keseharian tugas dinasnya bahwa siswa paling banyak berhubungan dengan guru dan demikian sebaliknya, merupakan perwajahan sekolah yang dapat dilihat dengan mata telanjang.

Dan keseharianguru tugas berhadapan dengan siswa yang tinggi, sedang, atau rendah prestasi akademiknya. Selain itu Guru juga bertemu dengan siswa yang baik dan santun, arogan, cuek, mengganggu bahkan siswa yang melakukan tindakan kriminal. Guru harus mampu berperan untuk memanajemen perilaku setiap siswa yang berbeda-beda karakteristiknya.

Siswa yang bermasalah biasanya menjadi beban tambahan sekaligus sumber kepedulian utama bagi guru. Bahkan, siswa yang bermasalah ini maki menjadi pusat kepedulian utama para guru. Guru sering merasa jengkel melihat anak didiknya tampil jauh dari norma- norma pelajar.

3. Peran guru dalam pengadministrasian

Dalam hubungannya dengan kegiatan pengadministrasian, seorang guru dapat berperan sebagai berikut:

1. Pengambilan pengarah dan menilai kegiatan-kegiatan pendidikan hal ini berarti turut turut serta memikirkan kegiatan kegiatan pendidikan yang direncanakan serta nilainya
2. Wakil masyarakat, yang berarti dalam lingkungan sekolah guru menjadi anggota masyarakat. Guru harus dapat mencerminkan suasana dan kemauan masyarakat dalam arti yang baik
3. Orang yang ahli dalam mata pelajaran, guru bertanggung jawab untuk mewariskan kebudayaan kepada generasi muda yang berupa pengetahuan sikap serta serta keterampilannya kepada para siswanya.
4. Penegak disiplin, guru harus menjaga agar tercapai suatu disiplin, karena siswa akan meniru apa yang dilakukan oleh guru baik di dalam atau pun saat di luar kelas.
5. Pelaksana administrasi pendidikan, di samping menjadi pengajar guru pun bertanggung jawab akan kelancaran pendidikan dan harus melaksanakan kegiatan-kegiatan administrasi.
6. Pemimpin generasi muda masa depan, generasi muda terletak ditangan guru-guru berperan sebagai pemimpin mereka dalam mempersiapkan diri untuk menjadi anggota masyarakat yang dewasa, guru memiliki tanggung jawab besar untuk menciptakan generasi bangsa yang berkualitas.
7. Penerjemah kepada masyarakat, penerjemah artinya guru berperan untuk menyampaikan segala perkara perkembangan kemajuan dunia sekitar kepada masyarakat, pada khususnya masalah perkembangan pendidikan. 

Demikian secara tuntas bahasan mengenai tugas dan peran guru, mulai dari peran sebagai profesi, peran sebagai pendidikan, dan peran sebagai pengadmisitrasian. Semoga dapat bermanfaat dan dapat menjadi acuan apa saja yang menjadi peran dan tugas seorang guru sejati. Dan sehingga dapat membantu perkembangan kualitas pendidikan di Indonesia dimulai dari meningkatkan kualitas dari seorang guru sebagai ujung tombak dunia pendidikan di Indonesia.

e-Guru.id menyediakan program membership dengan satu kali membayar gratis pelatihan bersertifikat 32 JP setiap bulannya. Mari bergabung dengan 9000++ di seluruh wilayan Indonesia. DAFTAR SEKARANG

Ingin pelatihan bersertifikat 32 JP? KLIK LINK INI

Ingin dibantu mendaftar ? Hubungi 087719662338 (Rahma)

Penulis : Rahma Ta’nisa