Langkah Penting dalam Membuat Desain Pembelajaran

- Editor

Minggu, 21 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Membuat desain pembelajaran – Pembelajaran di kelas dapat dikatakan berhasil apabila peserta didik dapat memenuhi kompetensi dasar yang telah ditentukan dalam setiap pembelajaran. Kompetensi dasar adalah kemampuan dasar yang harus dikuasai oleh peserta didik dalam mata pelajaran tertentu.

Proses pembelajaran dapat berjalan dengan baik tentu juga dipengaruhi oleh persiapan dari pendidik. Keberhasilan pembelajaran dapat dilakukan dengan salah satunya adalah menyusun desain pembelajaran. Dengan menyusun desain pembelajaran yang baik maka akan berpengaruh baik pada kegiatan pembelajaran. Sehingga akan memberikan kemudahan bagi pendidik dalam mengajar serta kemudahan bagi peserta didik dalam belajar dan memahami materi.

Berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan oleh pendidik dalam membuat desain pembelajaran :

  1. Analisis Lingkungan Belajar

Langkah awal yang harus dilakukan oleh pendidik adalah menganalisi lingkungan, yang artinya mengamati atau menilai kondisi lingkungan belajar baik di dalam kelas ataupun diluar kelas. Lingkungan belajar nantinya akan berpengaruh terhadap berlangsungnya proses pembelajaran.

2. Analisis Kebutuhan Belajar

Hal ini dilakukan untuk mengidentifikasi masalah-masalah yang terjadi dalam proses pembelajaran. Sehingga kebutuhan yang masih kurang baik untuk pendidik ataupun peserta didik dalam proses pembelajaran dapat terpenuhi. Dengan terpenuhinya kebutuhan belajar dapat menunjang keberhasilan dalam kegiatan belajar mengajar.

3. Merancang Proses Pembelajaran

Dalam tahap ini pendidik merencanakan materi pembelajaran apa yang akan disampaikan kepada peserta didik serta menentukan metode pembelajaran yang akan digunakan di dalam kelas.

4. Menentukan Model Pembelajaran

Tahap  selanjutnya yang harus dilakukan oleh guru adalah menentukan model pembelajaran seperti apa yang akan digunakan. Model pembelajaran digunakan dalam pembelajaran bertujuan untuk memudahkan siswa dalam proses pembelajaran dan digunakan untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai dalam setiap materi pembelajaran.

Dalam setiap model pembelajaran sudah memiliki urutan-urutan atau langkah-langkah yang harus dilakukan oleh pendidik dalam kegiatan pembelajaran, sehingga akan mempermudah guru. Banyak model pembelajaran yang dapat dipilih oleh pendidik dengan menyesuaikan materi pembelajaran yang akan disampaikan kepada peserta didik.

5. Mengembangkan Bahan Ajar

Bahan ajar merupakan segala bentuk bahan atau perlengkapan yang digunakan oleh pendidik untuk menyampaikan materi pembelajaran kepada peserta didik. Bahan ajar dapat berupa bentuk tertulis ataupun tidak tertulis.

Pendidik dapat mengembangkan bahan ajar yang akan digunakan, dengan tujuan agar bahan ajar yang sudah tersedia dapat lebih dioptimalkan lagi sehingga materi yang disampaikan mudah dipahami oleh peserta didik sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.

6. Evaluasi Hasil Belajar

Tahap ini merupakan tahap akhir dalam proses pembelajaran, dimana pendidik dapat melakukan penilaian kepada peserta didik untuk dapat mengetahui hasil dari belajar yang telah dilakukan. Banyak bentuk evaluasi yang dapat dilakukan oleh pendidik, dengan dilakukannya evaluasi belajar maka pendidik dapat mengetahui hal apa saja yang masih kurang dalam proses pembelajaran. Selain itu juga dapat mengukur kemampuan dari setiap peserta didik.

Enam tahapan di atas dapat dilakukan guru dalam membuat desain pembelajaran yang akan dilaksanakan.  Dengan desain pembelajaran yang matang akan memberikan hasil belajar yang maksimal.

Jadilah bagian dari anggota e-Guru.id dan temukan pelatihan gratis untuk meningkatkan kompetensi guru dalam membuat desain pembelajaran. Caranya, klik pada link INI atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!

Penulis : Eka Susiyanti

 

Berita Terkait

Kriteria Sekolah Swasta yang Bisa Menerima Redistribusi Guru ASN
Guru ASN Bisa Mengajar di Sekolah Swasta, Ini Kriterianya! Apakah Anda Termasuk?
Telah Terbit Permendikdasmen 1 Tahun 2025 tentang Redistribusi Guru ASN (PNS dan PPPK) Pada Satuan Pendidikan Masyarakat
Hanya Di Tanggal 21 Januari, Semua Guru TK, SD, SMP dan SMA/SMK Jangan Sampai Ketinggalan!
[Breaking News] Siaran Pers BKN Kriteria Pelamar Tambahan Seleksi PPPK Guru, Ada Kesempatan Ikut Seleksi PPPK Tahap II
Tahun 2025 Guru Sertifikasi Maupun Non Sertifikasi Akan Sejahtera dengan Program Prioritas Mendikdasmen
Guru Wajib Tahu, Poin Penting dalam PermenPANRB Nomor 21 Tahun 2024 tentang Jabatan Fungsional Guru
4 Tahapan Pengelolaan Kinerja Tahun 2025, Jangan Sampai Keliru!
Berita ini 4,199 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 18:16 WIB

Kriteria Sekolah Swasta yang Bisa Menerima Redistribusi Guru ASN

Senin, 20 Januari 2025 - 17:51 WIB

Guru ASN Bisa Mengajar di Sekolah Swasta, Ini Kriterianya! Apakah Anda Termasuk?

Senin, 20 Januari 2025 - 12:27 WIB

Telah Terbit Permendikdasmen 1 Tahun 2025 tentang Redistribusi Guru ASN (PNS dan PPPK) Pada Satuan Pendidikan Masyarakat

Senin, 20 Januari 2025 - 11:43 WIB

Hanya Di Tanggal 21 Januari, Semua Guru TK, SD, SMP dan SMA/SMK Jangan Sampai Ketinggalan!

Rabu, 15 Januari 2025 - 12:24 WIB

[Breaking News] Siaran Pers BKN Kriteria Pelamar Tambahan Seleksi PPPK Guru, Ada Kesempatan Ikut Seleksi PPPK Tahap II

Berita Terbaru

Advertorial

HHRMA Bali: Jembatan Karier di Industri Perhotelan

Selasa, 11 Feb 2025 - 09:45 WIB

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis