Jenis Program Kokurikuler Kurikulum Merdeka

- Editor

Rabu, 8 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Setiap sekolah pernah menjalankan kegiatan kokurikuler. Hanya saja, program tersebut kurang maksimal. Kegiatan kokurikuler dilaksanakan di luar jam pelajaran yang akan menyokong pemahaman siswa. Bahkan, kokurikuler juga menunjang atau memperkuat program ekstra dan intrakurikuler. Pembelajarannya berbasis konteks atau pengalaman yang lebih luas dan nyata.

Kegiatan semacam ini ada banyak sekali jenisnya. Biasanya, pihak sekolah mengemasnya menjadi kegiatan yang seru dan menyenangkan. Peserta didik tidak hanya memperileh pengetahuan. Namun, ada banyak sekali pengalaman dan pelajaran yang diperoleh. Contohnya, wisata edukasi. Selain menyegarkan pikiran, anak akan mempelajari beragam materi sesuai tempat wisata. Misalnya, anak belajar tentang sejarah di museum.

Sekilas, kokurikuler Kurikulum Merdeka memang tampak sepele karena isinya terkesan having fun saja. Padahal, di dalamnya juga terdapat rangkaian aktivitas.

E-guru.id mengadakan pelatihan bersertifikat 32JP dengan judul “Kiat Jadikan Kegiatan P5 Untuk Publikasi Ilmiah Naik Pangkat Era Kurikulum Merdeka” Diklat akan diadakan 9- 15 Februari 2023 dengan instruktur yang luar biasa. Selain itu setiap peserta mendapatkan fasilitas lengkap seperti materi pelatihan, e-sertifikat 32JP, full suport dari tim instruktur dan laporan pengembangan diri. Daftar Sekarang di link berikut https://online.e-guru.id/aff/40180/2283/checkout  dan dapatkan seminar gratis serta bonus lainnya.

Ada beberapa jenis kokurikuler Kurikulum Merdeka yang memang sudah menjadi program khusus. Program tersebut antara lain:

1. MOS (Masa Orientasi Siswa)

MOS atau yang sekarang dikenal dengan istilah MPLS merupakan kegiatan tahunan di setiap satuan pendidikan. Peserta dari MOS adalah siswa baru di suatu jenjang pendidikan. Fungsi dari kegiatan tersebut adalah untuk memperkenalkan lingkungan sekolah. Cakupannya adalah fasilitas, program ekstrakurikuler/intrakurikuler, dan masih banyak lagi.

Bagaimana proses pelaksanannya? Semua tergantung keputusan satuan pendidikan. Biasanya, kegiatan tersebut berlangsung selama 3 sampai 7 hari. Sementara, rangkaian kegiatannya adalah materi terkait pengenalan lingkungan sekolah, ice breaking, dan lainnya.

Halaman Selanjutnya

Out Bound

Berita Terkait

Peran Kepala Sekolah dalam Membangun Budaya Kolaborasi Guru
Contoh Bentuk Kegiatan Kolaborasi Guru dan Siswa yang Dapat Anda Terapkan
Strategi Meningkatkan Kolaborasi Guru di Sekolah sebagai Kunci Sukses Pendidikan
Tantangan Guru dalam Mengelola Kelas dalam Pembelajaran Abad 21
Tips Ampuh Mengatasi Gangguan Kelas dan Jaga Fokus Siswa Tetap Optimal
Ciri-Ciri Guru Tidak Mampu Mengelola Kelas dengan Baik, Ini Solusinya!
Model-Model Pengelolaan Kelas yang  Inovatif Dapat Guru Gunakan di Kelas
Cara Pengelolaan Kelas yang Kreatif Mendorong Literasi dan Numerasi Siswa
Berita ini 1,014 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 12 September 2024 - 10:58 WIB

Peran Kepala Sekolah dalam Membangun Budaya Kolaborasi Guru

Rabu, 11 September 2024 - 21:34 WIB

Contoh Bentuk Kegiatan Kolaborasi Guru dan Siswa yang Dapat Anda Terapkan

Rabu, 11 September 2024 - 21:20 WIB

Strategi Meningkatkan Kolaborasi Guru di Sekolah sebagai Kunci Sukses Pendidikan

Selasa, 10 September 2024 - 12:28 WIB

Tantangan Guru dalam Mengelola Kelas dalam Pembelajaran Abad 21

Selasa, 10 September 2024 - 11:41 WIB

Tips Ampuh Mengatasi Gangguan Kelas dan Jaga Fokus Siswa Tetap Optimal

Berita Terbaru

Unduh Sertifikat Pendidikan 32 JP Gratis