Strategi Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa – Semua siswa telah mengerjakan ujian akhir semesternya. Sekarang saatnya mereka untuk menikmati waktu berliburnya.
Saat akhir tahun pembelajaran atau pada saat akhir semester, pasti motivasi siswa untuk belajar akan menurun. Karena para siswa sudah berjuang mengeluarkan semua kemampuannya untuk mengerjakan soal ujian. Atau mereka sudah membuat rencana liburan.
Nah, pada saat-saat seperti ini guru harus tetap memikirkan bagaimana cara mengembalikan semangat belajar siswa ketika kembali dari waktu liburnya. Agar siswa juga tidak memerlukan waktu yang lama untuk beradaptasi dalam belajar.
Faktor yang Mendorong Motivasi Intrinsik
Motivasi intrinsik adalah motif-motif yang menjadi aktif atau berfungsinya sehingga tidak perlu rangsangan dari luar, karena dari dalam diri individu sudah ada dorongan untuk melakukan sesuatu.
Ada tiga faktor yang dapat meningkatkan motivasi intrinsik, yaitu Autonomy (autonomi), Belonging (kepemilikan), dan Competence (kompetensi). Atau dikenal juga dengan istilah ABC.
Ketika seseorang dapat memeriksa motivasi pada diri sendiri, pada siswa, atau kepada kolega/teman melalui sudut pandang ABC, maka akan mudah untuk ikut andil dalam mempengaruhi motivasinya.
Strategi 1: Choice Boards (Papan Pilihan)
Strategi papan pilihan adalah salah satu strategi pembelajaran yang paling populer dan mudah diterapkan. Karena cara untuk melakukannya adalah dengan menawarkan kesempatan bagi otonomi dan kompetensi.
Hal ini mudah dilakukan karena guru telah banyak melihat kemampuan yang dimiliki oleh siswa. Saat melakukan tugas proyek, keterampilan berlatih, penilaian tugas akhir, penilaian ujian akhir, pengayaan, tugas rumah, dan banyak kegiatan lainnya.
Mulailah dengan mengidentifikasi tujuan pembelajaran. Kemudian, pertimbangkan beberapa cara bahwa siswa dapat bekerja untuk menguasai tujuan itu.
Misalnya, jika tujuannya adalah meningkatkan kemampuan atau berlatih, mereka mungkin memilih antara membuat kartu flash, membuat kuis, atau mengadakan perang perkalian melawan teman.
Strategi 2: Interest Surveys (Survei Ketertarikan)
Survei ketertarikan adalah cara cepat dan mudah untuk meningkatkan rasa kepemilikan. Ada banyak cara untuk menggunakan alat ini, seperti meminta siswa untuk memberikan umpan balik mengenai kegiatan pembelajaran pilihan, menanyakan tentang buku atau referensi topik, jenis proyek yang berbeda, atau bahkan mengukur minat mereka dalam gaya penilaian.
Hal ini akan lebih menarik dilakukan, karena siswa akan menunjukkan ketertarikannya dalam suatu hal. Misalnya, dalam mengikuti ekstrakurikuler. Maka siswa akan berada disana dengan sungguh-sungguh dan dapat menampilkan kemampuan terbaiknya.
Halaman berikutnya
Strategi 3: undividual tracking progress
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya