Guru Penggerak – Salah satu kekhawatiran pada dunia pendidikan dewasa ini adalah kemunduran kualitas hasil dari pengembangan kompetensi yang telah ditentukan oleh kurikulum. Salah satu faktornya adalah karena tidak adanya kegiatan tatap muka di kelas dimana guru dapat berinteraksi secara langsung dengan siswanya.
Sebab tidak dapat disangkal bahwa perkembangan fisik antara guru dengan siswa serta warga sekolah yang lain juga merupakan salah satu penyumbang peningkatan kompetensi para pendidik. Tentu ini akan menyumbang penurunan kualitas hasil pembelajaran yang tidak diinginkan oleh siapapun.
Oleh karena itu Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyelenggarakan suatu program yang disebut sebagai guru penggerak yang nantinya diharapkan dapat menjadi mata air di jenjang pendidikan tersebut. Sebab mereka yang menjadi partner pendidikan ini akan dibekali berbagai macam kompetensi yang cukup.
Pentingnya Guru Penggerak Di Satuan Pendidikan
Mau diakui atau tidak gelombang pandemi ini memang mengubah cara berinteraksi antara sesama guru. Baik sebagai rekan seprofesi maupun dengan peserta didiknya. Sehingga banyak sekali kegiatan berkualitas seperti MGMP atau seminar luring yang ditiadakan karena memang akan meningkatkan resiko penyebaran virus ini.
Walaupun banyak sekali pertemuan yang dilakukan secara daring tetapi belum menampakkan hasil yang signifikan dan sesuai dengan tujuan pengembangan kurikulum pendidikan.
Oleh karenanya kehadiran guru penggerak diharapkan mampu mengisi kekosongan ini dan seterusnya menjadi salah satu bahan bakar untuk menggairahkan kembali profesionalitas guru yang sempat terhambat karena adanya pandemi.
Terlebih lagi dalam kurun waktu kurang dari 1 bulan akan dimulai tahun pembelajaran yang baru dan tentu saja setiap guru harus memiliki semangat untuk kembali bertatap muka secara fisik dengan peserta didiknya. Perubahan kebiasaan ini yang mungkin harus dihadapkan hasil kembali oleh para pendidik.
Di situlah salah satu peran guru penggerak yaitu memberikan semangat serta menjadi obor bagi guru yang bisa jadi kehilangan gairah untuk mengajar secara tatap muka. Oleh karena itu guru penggerak akan menjadi salah satu pendorong terutama pada sekolah yang akan menjadi rekan kerjanya.
Tetapi sebenarnya fungsinya tidak hanya sebagai pendorong semangat tetapi juga lebih kepada mengajak rekan kerja yang lain untuk mengadakan pembaharuan dalam bidang kompetensi profesional serta pedagogis. Pasalnya mereka dibekali oleh berbagai ilmu baru yang berhubungan dengan kompetensi tersebut.
Fungsi Guru Penggerak
Salah satu fungsi guru penggerak adalah sebagai inisiator pembelajaran di suatu jenjang pendidikan untuk menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar. Tujuan utamanya yaitu menggerakkan seluruh ekosistem pendidikan yang berpusat pada guru. Sebab salah satu tujuan pendidikan adalah meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang pada akhirnya memiliki daya saing di kancah internasional.
Oleh karena itu diharapkan guru penggerak yang telah lolos dengan proses seleksi dan kemudian mengikuti program pendidikan guru penggerak dapat menjadi seorang profesional yang mampu mengembangkan seluruh ekosistem pendidikan di mana ia mengabdikan diri.
Fungsi guru penggerak setelah dinyatakan lulus dari program tersebut adalah sebagai berikut:
- Secara profesional mampu mengembangkan diri bersama dengan rekan kerja yang lain dan dapat berkolaborasi serta bekerjasama dengan seluruh warga sekolah.
- Diharapkan seorang guru penggerak pada akhirnya dapat mempunyai kematangan moral emosi dan spiritual agar menunjukkan perilaku yang sesuai dengan kode etik seorang guru.
- Seorang guru penggerak juga harus mampu membuat perencanaan, menjalankan program yang telah dirancangnya bersama dengan rekan kerja serta kemudian merefleksikan seluruh proses pembelajaran tersebut.
- Kemudian guru penggerak juga wajib mampu melakukan evaluasi proses pembelajaran yang seyogyanya berpusat pada pengembangan kompetensi para siswa dengan cara melibatkan orang tua sebagai salah satu sumber informasi.
- Seorang guru penggerak juga harus mampu bekerja sama dengan orang tua serta komunitas terdekat pada suatu jenjang pendidikan dengan tujuan mengembangkan mutu sekolah.
- Kolaborasi dengan orang tua serta ekosistem pendidikan harus mampu menumbuhkan leadership para siswa yang pada akhirnya dapat meningkatkan kapabilitas mereka.
- Setiap sekolah pasti mempunyai visi yang wajib dijadikan tujuan agar setiap warga sekolah mengembangkan kemampuan para siswanya.
Halaman Selanjutnya
Tugas dan Kewajiban Guru Penggerak
Halaman : 1 2 Selanjutnya
