Cara menyusun modul projek untuk setiap satuan pendidikan dapat mengadaptasi dari contoh yang ada atau mengembangkannya secara mandiri. Pemerintah menyediakan beragam contoh modul projek.
Pada tahap awal guru diharapkan dapat mengadaptasi modul tersebut sesuai dengan kondisi dan kebutuhan sekolah, sementara pada tahap lanjutan guru diharapkan dapat merancangnya secara mandiri.
Maksud mengadaptasi modul yang sudah tersedia adalah pilihan awal bagi sekolah yang belum terbiasa melaksanakan pembelajaran berbasis projek yang integratif dan kolaboratif.
Sedangkan maksud membuat modul secara mandiri adalah pilihan lanjutan bagi sekolah yang sudah terbiasa melaksanakan pembelajaran berbasis projek yang integratif dan kolaboratif.
Komponen Modul Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Modul projek dilengkapi dengan komponen yang menjadi dasar dalam proses penyusunannya serta dibutuhkan untuk kelengkapan pelaksanaan pembelajaran. Cara menyusun modul projek setidaknya memiliki komponen sebagai berikut :
Profil Modul
- Tema dan topik atau judul modul
- Fase atau jenjang sasaran
- Durasi kegiatan
Tujuan
- Pemetaan dimensi, elemen, sub elemen Profil Pelajar Pancasila yang menjadi tujuan projek
- Rubrik pencapaian berisi rumusan kompetensi yang sesuai dengan fase peserta didik (Untuk Pendidikan Dasar dan Menengah)
Aktivitas
- Alur aktivitas projek secara umum
- Penjelasan detail tahapan kegiatan dan asesmennya
Asesmen
- Instrumen pengolahan hasil asesmen untuk menyimpulkan pencapaian projek
Tim fasilitator memiliki kebebasan untuk mengembangkan komponen dalam modul projek, untuk menyesuaikan dengan kondisi sekolah dan kebutuhan peserta didik. Modul dapat diperkaya dengan menambahkan komponen berikut:
- Deskripsi singkat projek
- Pertanyaan pemantik untuk memancing diskusi atau proses inkuiri peserta didik
- Alat, bahan, serta media belajar yang perlu disiapkan
- Referensi pendukung
Contoh Alur Aktivitas Modul Projek (SMP)
Modul Projek Fase D Tema: Gaya Hidup Berkelanjutan
Topik: Sampahku, Tanggung Jawabku
Total waktu: 57 JP
Dimensi Profil Pelajar Pancasila:
- Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
- Gotong royong
- Bernalar kritis
Sub-elemen yang disasar:
- Memahami Keterhubungan Ekosistem Bumi
- Menjaga Lingkungan Alam Sekitar
- Kerja sama
- Koordinasi Sosial
- Mengajukan pertanyaan
- Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan mengolah informasi dan gagasan
Dengan rincian aktivitas langkah- langkahnya yaitu:
Tahap Pengenalan : Mengenali dan membangun kesadaran siswa terhadap isu pengelolaan sampah dan implikasinya terhadap perubahan iklim
- Perkenalan:Perubahan Iklim dan Masalah Pengelolaan Sampah
- Eksplorasi Isu
- Refleksi awal
- Kunjungan ke TPA/ Komunitas Peduli Sampah
- Diskusi Krisis Masalah Sampah
Tahap Kontekstualisasi: Mengkontekstualisasi masalah lingkungan terdekat
- Pengumpulan, pengorganisasian, dan Penyajian data
- Trash Talk : Sampah di sekolahku
- Pengorganisasian data secara mandiri
- Asesmen Formatif Presentasi sampah di sekolahku
Tahap Aksi: Bersama-sama mewujudkan pelajaran yang mereka dapat memulai aksi nyata
- Poster aksi nyata Sayangi Sekolahku : Eksplorasi program pengelolaan sampah yang ada
- Poster Aksi Nyata Sayangi Sekolahku : Peranku dan Solusiku
- Poster Aksi nyata Sayangi Sekolahku : Menentukan Karakter Postes yang baik
- Poster Aksi nyata Sayangi Sekolahku : Membuat Poster
- Asesmen formatif Simulasi pameran poster Aksi nyata sayangi sekolahku
Halaman selanjutnya
Tahap refleksi dan tindak lanjut…
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya