Big Data sebagai sistem memori – Big Data memiliki definisi dan konsep dasar yang dapat dipahami dengan baik, untuk itu Big Data adalah istilah yang hampir sama populernya sebagai internet yang dikenal sejak 20 tahun lalu. Big Data merupakan peninggalan volume besar, kecepatan besar yang secara lebih hemat bayaran bisa menaruh bermacam data dengan seluruh inovasi serta pengolahan informasi yang diperlukan buat meningkatan pengetahuan serta pengambilan keputusan( Laney, 2012).
Big Data bisa diukur dengan memakai parameter: volume, kecepatan, serta akurasi informasi menaruh banyak varian informasi( Dhar, 2012). Perihal ini bisa membagikan uraian kalau Big Data ialah suatu sebutan yang digunakan buat menggambarkan seperangkat informasi set yang sangat besar serta lingkungan sehingga susah buat dikerjakan memakai perlengkapan statistik yang standar. Timbulnya sistem komunikasi digital serta mobile communication sudah membuat dunia jadi lebih tersambung. Satu jaringandengan jaringan yang yang lain bisa gampang dilacak serta menyajikan ketersediaan informasi serta data dalam skala yang sangat besar( Rainie& Wellman, 2012).
Pentingnya Big Data sebagai Sistem Memori
Sistem memori yang dapat dimanfaatkan dalam penggunaan Big Data,
secara efektif dapat digunakan dalam bidang-bidang berikut ini:
- Bidang teknologi informasi, untuk meningkatkan keamanan dan pemecahan masalah dengan menganalisis pola-pola dalam konten yang ada.
- Bidang pelayanan dunia jasa, layanan pelanggan dapat menggunakan informasi dari call center untuk mendapatkan informasi kepuasan pelanggan terhadap jasa yang telah diberikan.
- Bidang ekonomi bisnis, meningkatkan layanan dan produk melalui penggunaan konten media sosial. Dapat pula dipakai untuk mengnalisis informasi dari transaksi di pasar keuangan.
- Bidang hukum, dapat melakukan deteksi penipuan transaksi online dalam industry perdagangan.
Pentingnya Big Data di Bidang Pendidikan
Mengamati perkembangan dunia pendidikan di Indonesia saat ini, Badan Standart Nasional Pendidikan (BSNP) telah menetapkan sistem data yang dapat dipakai untuk menyimpan data siswa secara berkesinambungan seperti pada bagan di bawah ini.
Tetapi pada praktiknya, rekam informasi yang dicoba oleh sekolah- sekolah di Indonesia pada biasanya masih berkaitan dengan laporan evaluasi siswa, itupun masih sebatas informasi yang diolah serta disajikan secara manual( Regu BSPN, 2015). Kala informasi itu lenyap,
hingga recall informasi cuma mengandalkan memori guru, serta perihal ini pasti hendak dipengaruhi oleh evaluasi objektivitas guru terhadap siswa. Bila dalam dunia pembelajaran, pemakaian Big Data bisa dipakai selaku memori yang bisa merekam prestasi belajar anak dari
tahun ke tahun, tanpa guru wajib menghitung manual, tetapi Big Data lewat sistem pemrograman hendak dengan gampang menyajikan rekap data pertumbuhan hasil belajar siswa.
Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya
